Pilihlah produk dengan kandungan pelembap yang tinggi di dalamnya. Kandungan pelembap yang terdapat di dalam lotion menjadi poin penting yang harus diperhatikan. Untuk mendapatkan hasil kulit lembap dengan formulayang ringan, perhatikan kandungan pelembap yang tertulis di bagian komposisinya.
Umumnya, komposisi yang tertulis di kemasan diurutkan berdasarkan banyaknya kadar formula dalam produk tersebut. Jadi, cari tahu terlebih dahulu formula pelembap yang tertulis di bagian komposisi produk yang akan Anda beli.
sumber: freepik
Formula-formula pelembap dalam lotion antara lain adalah sebagai berikut :
Ceramide : Jaringan lemak (lipid) yang berada di antara sel tubuh. Berfungsi untuk melindungi dan menjaga kadar air pada kulit.
Amino acid : Komponen utama NMF (natural moisturizing factor) yang ada pada kulit. Di dalamnya terdapat kandungan serine dan alanine.
Sodium lactate : Termasuk dalam komposisi NMF dan memberi kelembutan pada stratum corneum.
Glycerine : Bahan pelembap dengan daya serap yang baik. Banyak yang menggunakan bahan ini, mulai dari lotion hingga krim tubuh.
Hyaluronic acid : Bahan pelembap yang ada di dermis. Memiliki kemampuan menghidrasi kulit dengan baik.
Squalane : Komponen berminyak yang juga terkandung dalam sebum. Mampu menghaluskan, melembapkan, dan mengenyalkan kulit
Pililah formula dalam body lotion dengan kondisi kulit Anda
Setiap produk tentu memiliki formula dan fungsi yang berbeda-beda. Anda dapat menemukan body lotion dengan berbagai macam formula khusus kulit sensitif atau masalah kulit lain. Jadi, simak poin-poin di bawah ini guna mengetahui formula apa yang sesuai dengan kulit Anda!
Untuk kulit sensitif, berhati-hatilah terhadap bahan aditif
Jika Anda memiliki kulit sensitif, perhatikan bahan yang terkandung dalam produk lebih teliti. Karena body lotion diaplikasikan langsung di kulit, sebaiknya Anda berhati-hati dalam memilih produk. Tulisan seperti “untuk kulit sensitif” atau “tanpa bahan aditif” pada kemasan dapat membantu Anda untuk menemukan produk.
Agar lebih aman, ketahuilah bahan-bahan yang dapat menimbulkan iritasi pada kulit sensitif. Kemudian, cari tahu apakah bahan tersebut tertulis di bagian komposisi pada kemasan produk atau tidak
.
Beberapa contoh bahan tersebut antara lain adalah seperti di bawah ini :
Pewarna sintetis : Ditulis dengan kode “nama warna + angka”. Terbuat dari minyak bumi.
Pewangi sintetis : Terbuat dari minyak bumi. Dikhawatirkan akan mengganggu keseimbangan hormon.
Minyak mineral: Biasanya ditulis dengan sebutan “mineral oil” atau “paraffin“.
Petroleum-based preservatives : Contohnya adalah paraben*, phenoxyethanol, atau benzoic acid.
*Paraben tidak selalu menjadi pemicu atau stimulus. Beberapa produsen telah menetapkan standar ketat pada setiap produknya dengan mempertimbangkan tingkat keamanannya. Paraben dengan sifat antibakteri yang tinggi dapat menyebabkan iritasi pada beberapa orang.
Produk Rekomendasi Khusus
Body lotion yang bisa dipakai untuk anda maupun seluruh keluarga
Produk ini sangat sesuai untuk kulit sensitif karena kemampuannya menjaga kulit tetap lembap lebih lama tanpa rasa berminyak atau lengket. Aromanya juga sangat menyegarkan. Kemasan Pot yang mudah di aplikasikan ke kulit. untuk pengalipkasiannya gunakan Nezz body lotion 3-4 kali sehari yah.
Serum merupakan produk kecantikan yang dapat digunakan di wajah, badan, maupun rambut. Serum dapat dibedakan menjadi dua berdasarkan bahan dasar pembuatnya, yaitu serum berbahan dasar air (water-based) dan minyak (oil-based). Serum dirancang untuk menutrisi, melindungi, dan menghidrasi kulit. Mengutip Lorealparisusa.com, serum mengandung konsentrasi bahan aktif yang lebih tinggi daripada pelembap. Bahan aktif serum antara lain asam hialuronat, asam glikolat, dan vitamin C.
Penggunaan serum biasanya dilakukan sebelum pelembap. Ini karena serum biasanya lebih ringan dan mengandung molekul yang sangat kecil, sehingga dapat diserap secara instan dan efektif ke dalam kulit. Sedangkan pelembab cenderung lebih kental. Mengoleskan serum terlebih dahulu juga dapat mempermudah menyerap bahan aktif. Dalam rutinitas perawatan kulit, pelembab biasanya digunakan terakhir. Rutin menggunakan serum membawa banyak manfaat untuk kulit.
1. Mengurangi bintik hitam Serum dapat mengurangi bintik hitam yang muncul di kulit. Bintik hitam bisa disebabkan oleh bekas jerawat, paparan sinar matahari yang berlebihan, atau perubahan hormonal. Paparan sinar UV dari matahari dapat mempercepat produksi melanin sehingga menyebabkan bintik hitam. Molekul serum yang kecil dan cepat menyerap ke dalam kulit bermanfaat untuk mengurangi bintik hitam. Melansir American Academy of Dermatology (AAD), bahan aktif serum yang baik untuk mengurangi bintik hitam yaitu: Vitamin C. Asam azelaic (azelaic acid). Asam glikolat (glycolic acid). Asam kojic (kojic acid). Retinoid.
2. Menyehatkan kulit Serum bertekstur ringan karena memiliki molekul yang lebih kecil serta bahan-bahan konsentrasi tinggi yang dirancang untuk menembus, memperbaiki dan menutrisi kulit. Serum dapat digunakan sendiri atau beserta pelembab untuk membantu melindungi tingkat hidrasi kulit. Hidrasi adalah salah satu komponen utama dalam menjaga kesehatan kulit
Bahan aktif serum untuk menyehatkan kulit antara lain:
Asam hialuronat untuk melembapkan kulit. Niacinamide untuk mengurangi kemerahan akibat peradangan kulit. Centella asiatica untuk meningkatkan mikrosirkulasi darah di kulit. Bakuchiol untuk merangsang pergantian sel kulit.
3. Menjaga kulit tetap terhidrasi Serum mengandung bahan pelembab aktif yang menjaga kulit tetap terhidrasi. Salah satu kandungan yang baik untuk hidrasi adalah asam hialuronat. Bahan aktif ini dapat membantu meningkatkan kelembaban kulit dan mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan.
Serum dengan bahan aktif untuk melembapkan merupakan pilihan yang baik, khususnya untuk kulit yang kering dan kasar. Menggunakan serum wajah jenis hydrating sebelum pelembab di malam hari mampu memberikan kulit yang sehat dan kenyal.
4. Menghilangkan bekas jerawat Manfaat serum dapat digunakan untuk menghilangkan bekas jerawat. Mengutip American Society for Dermatologic Surgery, bekas jerawat merupakan hasil dari kulit yang meradang karena pori-pori dipenuhi minyak berlebih, sel kulit mati, dan bakteri. Pilih serum yang mencerahkan dan memudarkan bekas jerawat sehingga menghasilkan warna kulit yang lebih baik dan merata. Berikut bahan aktif serum untuk menghilangkan bekas jerawat: Vitamin C, merawat bekas jerawat dengan meningkatkan sintesis kolagen dan penyembuhan jerawat. Niacinamide, menstabilkan aktivitas melanosom di dalam sel, sehingga dapat memperbaiki hiperpigmentasi dari bekas jerawat. Asam salisilat (salicylic acid), membersihkan pori-pori, mengurangi pembengkakan dan kemerahan, serta mengeksfoliasi kulit. Asam laktat (lactic acid), meregenerasi dan menarik sel-sel kulit mati. Vitamin E, mengontrol produksi kolagen dan elastin di kulit. Minyak rosehip, mengurangi munculnya bekas jerawat.
5. Mengurangi kerutan dan garis halus Serum merupakan produk yang baik untuk mengurangi kerutan dan garis-garis halus. Serum anti-penuaan dapat membantu mengurangi racun dari lingkungan, membentuk kolagen dan elastin, serta menghaluskan garis-garis halus dan kerutan kulit. Melansir Mayo Clinic, berikut bahan aktif serum untuk mengurangi kerutan dan garis halus :
Retinol, mengurangi kerutan dan garis halus dengan meningkatkan produksi kolagen.
Vitamin C (asam askorbat), meningkatkan produksi kolagen, menebalkan dermis, dan mengurangi garis-garis halus.
Asam hidroksi (Alpha Hydroxy Acid/AHA), mengurangi keriput, bintik-bintik penuaan, dan jerawat.
Koenzim Q10, mendukung produksi kolagen.
Peptides, memblokir pelepasan bahan kimia yang menyebabkan kontraksi otot garis ekspresi, sehingga menghaluskan kerutan.
Grape seed extract, membantu mengurangi tingkat kerusakan kolagen, sehingga kulit tampak lebih muda.
Demikian manfaat serum beserta jenisnya sesuai permasalahan pada kulit.
Apakah selama ini kalian sudah menggunakan skincare yang tepat sesuai dengan jenis kulit, atau justru belum mengetahui jenis kulit apa yang dimiliki?
Karena, penggunaan skincare yang tidak sesuai dengan jenis kulit, justru bisa menimbulkan berbagai permasalahan kulit seperti alergi dan iritasi.
Oleh karena itu, sebaiknya mengetahui bagaimana caranya menentukan jenis kulit wajah menggunakan tisu.
Sebelum mencoba menggunakan tisu untuk mengetahui jenis kulit yang dimiliki, kalian sebaiknya mengenal berbagai tipe kulit wajah terlebih dahulu.
Jenis kulit wajah umumnya dibagi menjadi 5 tipe, yaitu kulit wajah normal, kulit wajah kering, kulit berminyak, kulit sensitif, dan juga kombinasi.
1. Kulit Wajah Normal
Bisa dibilang bahwa jenis kulit wajah ini adalah dambaan bagi hampir semua orang, karena kulit wajah tipe normal cenderung lebih jarang mengalami berbagai permasalahan kulit.
Ciri-ciri kulit wajah yang normal biasanya terlihat dari pori-pori yang kecil, tekstur kulit kenyal, elastis, serta tidak sensitif.
2. Kulit Wajah Kering
Kulit wajah yang kering ternyata bisa dideteksi menggunakan tisu.
Tipe kulit seperti ini biasanya terjadi karena kulit terluar atau jaringan kulit epidermis memiliki tingkat kelembapan yang rendah.
Kulit yang kering biasanya mudah mengalami keretakan dan pecah-pecah pada permukaannya. Untuk itu diperlukan cara penanganan yang tepat, kamu bisa mencoba menggunakan skin care untuk kulit kering
3. Kulit Wajah Berminyak
Kebalikan dari kulit wajah kering, kulit wajah berminyak memiliki tingkat kelembapan yang cenderung membuat wajah jadi tampak mengkilap.
Hal ini terjadi karena produksi minyak atau sebum pada lapisan terluar kulit yang berlebihan.
Sebum ini dihasilkan alami oleh kelenjar minyak di bawah permukaan kulit, dan membuat wajah terlihat sangat licin.
4. Kulit Wajah Sensitif
Bagi kalian yang memiliki kulit wajah sensitif, pemilihan produk skincare benar-benar tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Karena jenis kulit satu ini sangat mudah terkena iritasi atau alergi. Hal tersebut bisa disebabkan oleh penggunaan produk yang tidak cocok, alergi terhadap bahan makanan tertentu, hingga kondisi lingkungan di sekitar.
5. Kulit Wajah Kombinasi
Banyak yang menemukan bahwa kulit wajah mereka merupakan tipe kulit kombinasi dengan cara tes jenis kulit menggunakan tisu.
Ini berarti perpaduan antara kulit normal atau kering dengan kulit berminyak pada beberapa bagian.
Biasanya kulit berminyak ada di T-zone, atau area dahi, hidung dan dagu. Kebanyakan orang memang mempunyai jenis kulit seperti ini.
Biasanya setelah mencuci muka, area dahi, hidung, dan dagu akan cenderung lebih berminyak. Namun pada beberapa bagian lainnya di saat yang bersamaan, area bawah mata dan pipi justru jadi tampak lebih kering.
Untuk mengetahui jenis kulit wajah yang dimiliki menggunakan tisu, mula-mula kalian perlu menyiapkan pembersih wajah yang biasa digunakan, handuk, dan juga tisu.
Gunakan sabun pembersih wajah untuk mencuci muka lalu bilas dengan air bersih. Di sini pastikan untuk menggunakan air bersuhu ruangan, atau dengan kata lain jangan gunakan air hangat untuk membasuh wajah.
Selanjutnya keringkan wajah yang sudah bersih dengan menggunakan handuk.
Tepuk-tepuk handuk pada wajah hingga sisa air terserap sampai habis. Lalu tunggu kurang lebih 30 menit untuk melihat kondisi kulit. Jangan gunakan skincare apapun terlebih dahulu pada tahap ini.
Apabila sudah lewat 30 menit, tekan tisu secara perlahan ke seluruh wajah. Baik pada area pipi, bagian bawah mata, serta area T-zone.
Perhatikan pada tisu yang ditekan pada kulit, adanya minyak yang menempel di tisu mengindikasikan jenis kulit yang dimiliki.
Jika ditemukan minyak di seluruh area wajah yang menempel pada tisu, maka ini berarti #BeautyHaulSquad mempunyai jenis kulit berminyak.
Tisu tidak akan jatuh lantaran minyak membuatnya menempel cukup lama. Lain halnya dengan pemilik kulit kering, yang mana tisu akan jatuh dengan cepat setelah kalian tempel pada wajah.
Sementara bagi pemilik kulit normal, setelah tisu ditekan pada wajah maka akan menempel sebentar baru kemudian terjatuh setelah beberapa saat.
Lalu, cara mengetahui jenis kulit wajah dengan tisu pada kulit kombinasi, yaitu tisu akan menempel hanya pada area T zone atau bagian wajah yang berminyak saja.
Tidak sulit bukan mengetahui jenis kulit wajah yang Anda miliki? Bahkan hanya dengan memperhatikan ciri-cirinya, sebenarnya kalian sudah dapat mengindikasikan tipe kulit yang dimiliki.
Jika sudah mengetahuinya, maka carilah produk skincare yang memang cocok untuk tipe kulit yang dimiliki sehingga hasil pengaplikasianpun akan lebih optimal.
Pesatnya kemajuan informasi, memudahkan masyarakat dalam menambah pengetahuan. Mereka pun kian cerdas dalam memilih produk, terutama yang memengaruhi kesehatan. Tak heran, kini masyarakat semakin selektif dalam memilih makanan, obat-obatan maupun skincare dan kosmetik. Selain kehalalan, label BPOM juga sangat diperhatikan.
Hal inilah yang mendorong Ita Rahmani Amd.Keb, mengambil alih produk skincare non BPOM milik seorang teman yang kemudian ia urus perizinannya dan rebranding. “Awalnya, saya sekedar menolong teman yang ditahan pihak berwajib, sebab produk skincare yang diproduksi tidak menyantumkan izin BPOM. Karena skincare tersebut terbukti bagus dan peminatnya juga banyak, akhirnya di tahun 2016 saya urus legalitasnya kemudian saya ganti namanya menjadi NezzMg. Akan tetapi kami baru launching BPOM di bulan Oktober 2018. Alhamdulillah, berjalan sampai sekarang,” ungkap Ita Rahmani Amd.Keb, yang 10 tahun sebelumnya telah berkecimpung sebagai reseller berbagai produk skincare dan kosmetik.
Long Lasting
Diyakini perempuan yang akrab disapa Itha NeZz ini, selain lebih resmi dan menyakinkan, legalitas produk juga memudahkan ia memperluas pemasaran, dan perjalanan bisnisnya makin long lasting.
Meski di awal sekedar memanfaatkan media sosial seperti Whatsapp serta Facebook, dan di 2018 baru merambah Instagram, namun bisnis skincare yang menerapkan sistem jaringan ini mampu berkembang dengan ribuan reseller yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan Asia Tenggara seperti Singapura, Malaysia, Filipina dan Thailand.
Hingga saat ini kami masih membuka kesempatan bagi masyarakat yang berminat bergabung sebagai member. Dengan minimum order sebanyak 3 paket untuk reseller, 100 paket untuk agen dan 500 paket untuk distributor. Tiap paket terdiri 4 item, yakni Facial Wash, Toner, Day Cream dan Night Cream, dengan harga Rp 200 ribu. Untuk member dapat potongan Rp 30 ribu per paket,” terang Itha NeZz
Ditekankan Itha NeZz, kandungan bahan dalam tiap produk NezzMg bisa dipastikan aman dan mampu menjaga kesehatan kulit. Sebut saja Day Cream yang mengandung SPF 30 sebagai perlindungan dari buruknya sinar UV, atau Night Cream yang mengandung Vitamin C untuk regenerasi kulit.
Reward Menarik
Dengan menargetkan konsumen dari kalangan bawah hingga menengah, tanpa menutup kemungkinan dilirik juga oleh kalangan atas, Ita mampu menjadikan perempuan-perempuan yang tergabung sebagai mitra bukan sekadar cantik tapi juga produktif. Ia bahkan memberikan ragam reward menarik guna menyulut semangat para mitra agar terus berjuang memasarkan produk-produk NezzMg.
Untuk reward bentuknya macam-macam, ada umroh, mobil Pajero, jalan-jalan ke Dubai, Malaysia atau Singapura, emas seberat 50 gr, hingga uang senilai ratusan juta rupiah. Lewat NezzMg, saya berharap makin banyak ibu-ibu yang berminat untuk bergabung supaya mendapatkan penghasilan dari ratusan ribu sampai jutaan,” pungkas pengusaha yang saat ini tengah membangun klinik kecantikan yang nantinya dilengkapi dokter ahli demi menyakinkan masyarakat akan produk yang aman bagi kesehatan.
